Ini Puisi Milik Siapa Pak Presiden?



Ini puisi milik siapa?
Yang tersiar di alun-alun kota
Jajakan kerupuk mental yang memental
Di pangkuan malam yang meluka


Ini tawa milik siapa?
Yang menggaung di malam buta
Tiada henti, tiada sela
Memekikkan riuh yang men-disko
Di ruang kabinet yang nge-dansa
Liurnya pahit-memanis;manis-memahit
Nafasnya memburu di bantalan rel diskusi yang memanas
Gubrak!
“kalian vampire yang menghaus, darah bayi istrimu pun kau hisap perlahan,
Mengintip perhiasan milik ibumu di lemari tuk memudakan tawa yang menua,”
Lalu, berdiri membusung dada, mengunjuk diri merupa vampire slayer membakar langit; Lalu, mana buffy?

Ini tangis milik siapa?
Menyudut di emperan toko,
Menepi di trotoar selangkanganmu
Mengucur darah perawan milik Gadis kecilmu
Aroma dollar mengamis di dompetmu
“Ambillah, operasi vaginamu yang robek itu!”

Ini puisi milik siapa, pak Presiden?

Jeneponto, 22 Maret 2011





0 komentar:

Posting Komentar